SUDAH PANTASKAH SMK 1 BATANG RSBI

Rintisan sekolah bertaraf internasional atau yang biasa disebut RSBI mulai digalakkan di smk 1 Batang,tak jarang hingga peraturan baru banyak diberlakukan. Seperti adanya poin disetiap pelanggaran,jadwal pelajaran yang sering mengalami perubahan bahkan sampai nilai kkm pun ikut dinaikkan.

Persyaratan untuk RSBI tidaklah mudah. Sekolah harus benar-benar siap dengan rancangan ini seperti halnya memperbaiki fasilitas supaya lebih baik,menambah dedikasi guru yang lebih baik dalam mengajar juga dapat menjadikan murid agar lebih mempunyai kemampuan diatas rata-rata untuk bersaing dengan sekolah lain. Ketiga aspek ini sangat dibutuhkan untuk mendukung suatu sekolah dalam pencapian RSBI.

Selain itu bahasa pengantar yang digunakan dalam KBM adalah bahasa inggris,sehingga mau tidak mau kita harus dituntut untuk berbicara dalam bahasa inggris setiap hari,apakah kita harus dituntus untuk semua ini.Lalu kira-kira apakah smk kita bisa melaksanakan hal tersebut.,dengan ruang kelas yang masih kurang cukup,toilet yang tidak ada kuncinya,tempat parkir yang masih sangat jauh dari kesan rapi,guru yang mempunyai semangat mengajar kurang,hingga murid yang masih mempunyai kepinteran sedang, apakah kita sanggup untuk mendapat predika sekolah RSBI…? Meskipun jadi,apakah kita bisa bertanggung jawab atas predikar RSBI yang melekat pada sekolah kita…? Hanya kita yang tahu pantas tidak smk 1 Batang untuk RSBI.

Juara 1 LCC gax mimpi lho,,,,???

20 oktober 2010 Setelah ikut seleksi selama beberapa hari dalam pemilihan lomba lcc membuahkan hasil yang sangat memuaskan bagi kita semua.Hal itu dibuktikan dengan diraihnya juara 1 oleh kita perwakilan dari SMK 1 BATANG,tadinya sih sempet pesimis tapi setelah kita mengerjakan soal dengan sukses rasa optimism kita semakin bertambah.

Mapel dalam lcc adalah maple UAN yang terdiri dari tiga mapel yaitu matematika,bahasa Indonesia,dan bahasa inggris. 10 anak yang ikut seleksi dibagi menjadi 3 bagian yaitu 4 anak mengerjakan soal matematika yang terdiri dari 2 matematika tekhnik dan 2 matematika non tekhnik (turyti,pujianto,yusuf,dan uswatun),bahasa inggris 3 anak(fatah,retno,dan sri nuryati),dan bahasa Indonesia 3 anak (tejo,cholis,dan kodijah). Semua soal kita kerjakan dengan santai tapi serius,tidak terlalu tegang seperti kelompok laen yang terlihat sangat antusias.

Daftar Peserta
1 Pujianto XI AK 2
2 Yusuf XI AK 2
3 Nur Cholis XI AK 2
4 Retno XI AK 1
5 Turyati XI AK 1
6 Khodijah XI AK 1
7 Fatachurohman XI TKJ
8 Sri Nuryati XI TKJ
9 Tejo Wrihatnolo XI TKJ
10 uswatun Khasanah XI TKJ

Lomba diselenggarakan di SMK N 1 pekalongan yang dibagi menjadi 2 gelombang antara gelombang khusus SMK dan gelombang khusus SMA.Saingan buat kita sendiri tidaklah mudah,berbagai smk sekarisidenan pekalongan kumpul jadi 1 di aula SMK 1 Pekalongan peserta itu berasal dari SMK Brebes,Tegal,Slawi,Pemalang,Kedungwuni,Kabupaten pekalongan,kota pekalongan dan
kandeman,yang semuanya berjumlah 9 kelompok. Keakraban anatar peserta mulai terjalin saat tiba waktu makan siang hingga pulang ke skolah kita masing-masing.

Sungguh pengalaman yang tidak bias terlupakan hingga kita meraih juara satu dalam lomba LCC tingkat karisidenan pekalongan,meskipun kita juga tersisih di babak final oleh SMK TUNAS HARAPAN PATI yang kesemua pesertanya itu cowok smua,mungkin dari hal ini kita bisa belajar banyak lagi dan semoga adek kelas bisa meneruskan perjuangan kita lebih baik untuk kedepannya.
Amien……

By : Peserta LCC

Penguasa Tak Berperikemanusiaan

Suatu Negara akan menjalankan pemerintahannya dengan baik apabila Negara itu mempunyai pemimpin yang baik,arif dan bijaksana,tapi bagaimana jika Negara itu tidak memiliki pemimpin yang baik .

Indonesia merupakan salah satu Negara yang dikuasai oleh banyak penguasa seperti bupati,gubernur,dpr bahkan sampai mpr hingga presiden,tetapi jarang diantara mereka yang benar-benar memiliki jiwa kepemimpinan yang tulus.

Ketika di Indonesia dilanda banyak musibah seperti banjir di wasior,tsunami di mentawai dan gunung merapi yang seringkali mengeluarkan awan panas, para pejabat tinggi negeri ini malah berlomba-lomba melakukan kunjungan di Negara-negara di eropa. DPR akan melakukan kunjungan ke Yunani dengan alasan akan belajar etika dan moral,padahal kalau dipikir secara nalar ratusan miliar uang Negara habis untuk hal yang sangat-sangat tidak perlu. Belajar etika moral ke luar negeri ngapaen,,,??? Mau numpang nama di Negara orang???ini lho saya dari Indonesia,,,!!! Baru-baru ini saat musibah di mentawai belum terselesaikan gubernur di Sumatra barat malah melakukan kunjungan ke jerman entah dengan alasan apa,,,?

Apa tidak malu dengan rakyat miskin yang telah dilanda banyak musibah,mereka kelaparan,kedinginan,dan ratusan rumah roboh diterpa terjangan banjir bandang dan tsunami. Benar-banar tidak malu. Jadi pemimpin hanya untuk sebatas memiliki kekuasaan dan mengeruk harta rakyat sebanyak-banyaknya. Dimanakah hati mereka sebagai makhluk social? Samapi kapan keadaan ini akan akan terus berlangsung? Allahu a`alam…